Namanya juga generasi kekinian dan manusia modern, jika tidak memiliki gaya hidup yang sesuai dengan zaman yang ada malah kudet. Tapi, gaya hidup kekinian juga perlu modal yang tak sedikit, apalagi jika dilakukan terus menerus.
Fenomena doom spending atau mengeluarkan duit untuk hal yang tidak masuk akal membayangi generasi Z (gen Z) dan milenial di Indonesia. Kebiasaan buruk tersebut bisa membuat mereka menjadi lebih miskin dibanding generasi sebelumnya.
Apakah kalian pernah mendengar latte factor? Istilah latte factor dipopulerkan oleh penulis finansial terkenal Amerika Serikat, David Bach. Istilah ini merujuk pada berbagai pengeluaran kecil yang rutin dilakukan dan berdampak signifikan pada keuangan pribadi. Meskipun pengeluaran ini sering dianggap tidak penting dan bisa dihindari, dampaknya pada keuangan bisa cukup besar.