Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Gorontalo mencatat, pelet kayu menjadi komoditas yang mendominasi ekspor Provinsi Gorontalo pada periode Januari-Oktober 2024.
DPRD Kabupaten Pohuwato mendukung investasi yang telah dilakukan PT Inti Global Laksana (IGL), PT Banyan Tumbuh Lestari (BTL), dan PT Biomasa Jaya Abadi (BJA).
Sejumlah anggota DPRD Provinsi Gorontalo dari Daerah Pemilihan VI mengunjungi Pelabuhan Lalape yang dibangun PT Biomasa Jaya Abadi (BJA) Grup di Popayato, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo
Komoditas wood pellet atau pellet kayu menjadi penyumbang terbesar bagi total devisa ekspor Gorontalo periode 2024. Kayu olahan ini berkontribusi senilai Rp335,58 miliar atau lebih dari 60% dari total Rp551,05 miliar yang tercatat di Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan (BKHIT) Gorontalo.
Tim Pengawasan Orang Asing (TIM PORA) Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Gorontalo bersama sejumlah instansi lintas sektor yang tergabung dalam Operasi Gabungan Keimigrasian Provinsi Gorontalo menyatakan bahwa seluruh kegiatan operasional bisnis PT Biomasa Jaya Abadi (BJA) group sudah sesuai aturan.